Amerika Serikat - Mengenai apa yang sedang tren di tahun 2021, tidak mengherankan jika pemilik rumah haus akan dapur yang tahan banting, mudah diatur, dan di sekelilingnya yang menyenangkan.
 |
| Foto: YouTube |
Koki rumahan semakin kreatif dengan penyimpanannya dan warna-warni dengan lemari mereka. Tetapi jika kita berbicara tentang lantai, daya tahan adalah nama permainannya. Penelitian Tren Dapur 2021 Houzz yang baru membuktikannya.
Dalam laporan tersebut, Houzz mensurvei pemilik rumah tentang rencana renovasi dapur mereka untuk menentukan apa saja yang berubah di rumah-rumah di seluruh Amerika Serikat. Hasilnya menemukan bahwa 65% dari mereka yang disurvei berencana untuk segera meningkatkan lantai mereka.
Jadi apa yang orang ubah tentang lantai mereka? Houzz melihat dua faktor besar: material dan warna. Dari enam pilihan (ubin, kayu, vinil, kayu rekayasa, laminasi, dan batu alam), ubin menempati posisi teratas dengan 24% pemilik rumah memilih keramik atau porselen untuk peningkatan dapur mereka. Dan setelah lonjakan tahun lalu, lantai kayu turun enam poin persentase dan kembali ke posisi kedua (23%).
Tapi detail ubin apa yang paling jitu daya tahannya yang diminati? Houzz melaporkan bahwa sementara vinil tidak berada di posisi untuk yang paling populer (vinil menempati posisi di nomor tiga), namun vinil menunjukkan pertumbuhan paling banyak.
"Vinil terus tumbuh dalam popularitas sebagai bahan lantai, dengan 19% perenovasi dapur memilih vinil atau lantai tahan banting pada tahun 2021, naik lima poin dari tahun sebelumnya; vinil sekarang jauh lebih populer daripada kayu rekayasa (14%)," kata laporan tersebut.
Lantai vinil hadir dengan banyak manfaat, dan telah membuat kemajuan besar dalam estetika. Praktis, mudah perawatannya, dan ekonomis – apa lagi yang bisa Anda minta? Sifatnya yang anti selip menjadikannya pilihan yang aman, dan bantalan yang diberikan membuatnya menjadi pilihan yang nyaman. Banyak varietas bahkan datang dengan garansi seumur hidup.
Sedangkan untuk penampilan, lantai kayu masih mendapatkan posisinyanya. "Nada kayu" mendominasi kategori warna teratas untuk lantai dapur, terlepas dari keberadaan kayu asli. Sebagian kecil perenovasi (14%) melaporkan bertualang dengan warna abu-abu untuk lantai, dan mereka yang tidak memilih warna kayu atau abu-abu memilih warna krem (10%), coklat (9%), dan warna-warni (6%). Cara membersihkan lantai kayu juga menjadi perhatian para pemilik dapur.
Jadi apakah heart pine yang direklamasi tetap menjadi gaya Anda atau apa pun yang paling mudah dirawat adalah kecepatan Anda, satu hal yang pasti dan ini adalah kabar baik untuk semua: dengan teknologi baru dan pilihan gaya yang terus berkembang, opsinya lebih baik dari sebelumnya.[BM]
